Antarajabar.com - KPU Provinsi Jawa Barat menyatakan adanya calon tunggal pada Pilkada Kabupaten Tasikmalaya diprediksi bisa menghemat anggaran pilkada hingga 50 persen karena hanya ada satu pasangan calon atau calon tunggal.
"Karena ini calonnya cuma satu, maka kami pikir bisa menghemat sampai 50 persen dari total anggarannya. Kalau misalnya dua pasangan anggaran seribu maka kalau satu bisa 500," kata Ketua KPU Provinsi Jawa Barat Yayat Hidayat, di Bandung, Selasa.
Ia menuturkan penghematan anggaran karena adanya calon tunggal tersebut berasal dari biaya logistik seperti pembuatan surat suara dan alat peraga kampanye.
"Kalau calonnya minimal dua ya buat dua orang, tapi karena calon tunggal maka ada satu pasangan calon, ya buat dia saja, bisa menyusut setengahnya lah," kata dia.
Ketika ditanyakan tentang jumlah total biaya Pilkada Kabupaten Tasikmalaya, Yayat mengatakan tidak mengetahui secara pasti namun pihaknya memastikan penyelenggaraan pilkada serentak di sana akan menggunakan sisa anggaran yang telah dialokasikan untuk pilkada Kabupaten Tasikmalaya.
"Jadi anggaran menggunakan sisa, kemarin kan baru terpakai sekitar Rp6 miliar. Anggaran masih ada di KPU Kabupaten Tasikmalaya," katanya.
Lebih lanjut ia mengatakan, tahapan Pilkada Kabupaten Tasikmalaya akan kembali disusun sambil menunggu panduan dari pusat.
"Jadi teknisnya yang berubah itu tahapan pilkada mulai dari penetapan calon, kampanye, sosialisasi, pemungutan, penghitungan suara dan lainnya," katanya.
Calon Tunggal Hemat 50 Persen Anggaran Pilkada
Selasa, 13 Oktober 2015 16:03 WIB