Ronny mengungkapkan Opadi merupakan respon terhadap kenaikan harga beberapa komoditas pangan yang dinilai cukup memberatkan masyarakat.
"Kenaikan harga beras dan gula membuat daya beli masyarakat turun, dan kami berharap Opadi dapat menjaga stabilitas harga di pasar lokal," kata Ronny.
Ronny memastikan program ini terbuka untuk seluruh warga Bandung yang dapat menunjukkan KTP atau fotokopi KTP mereka.
"Program ini inklusif, terbuka bagi semua warga Kota Bandung yang membutuhkan bantuan. Mereka hanya perlu membawa KTP untuk membeli paket dengan harga yang lebih terjangkau," kata dia.
Baca juga: Pemkot Bandung: Bantuan beras tahap ketiga tersalurkan 100 persen