Jakarta (ANTARA) - Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo memastikan keamanan tim nasional Bahrain jika berlaga melawan tim nasional Indonesia di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, dalam laga lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2026.
"Jadi kalau ada statement pihak Bahrain mengatakan tidak aman di Indonesia, kami pastikan tidak ada potensi ancaman keamanan yang bisa membahayakan tim Bahrain," tegas Dito di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin.
Dia menegaskan semestinya tidak ada alasan bagi tim Bahrain untuk menolak bermain di Indonesia.
"FIFA sudah mengatakan pertandingan tetap di Indonesia. Harus di Indonesia. Kalau tidak, berarti menang WO," ujarnya.
Sebelumnya asosiasi sepak bola Bahrain mengajukan pemindahan venue pertandingan kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Indonesia, yang sedianya dilaksanakan di Indonesia Maret 2025 mendatang, menjadi ke negara lain.
Pengajuan itu dilakukan dengan alasan tim Bahrain takut atas keselamatan saat berlaga di Indonesia, setelah sebelumnya mereka menuai hujatan karena laga imbang 2-2 melawan Indonesia dinilai kontroversial.
Warganet Indonesia memberikan beragam kecaman secara tertulis maupun melalui video terhadap wasit Ahmed Al Kaf yang memimpin pertandingan Indonesia melawan Bahrain.
Wasit asal Oman itu yang dinilai memihak Timnas Bahrain dengan mengesahkan gol balasan mereka untuk menyamakan kedudukan pada menit ke-99, padahal waktu tambahan yang diberikan selama enam menit sehingga laga semestinya berakhir pada menit ke-96.
Menpora pastikan keamanan timnas Bahrain saat berlaga di Indonesia
Selasa, 22 Oktober 2024 8:30 WIB