Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kuningan, Jawa Barat menyiapkan 917.217 surat suara yang akan didistribusikan untuk keperluan tahapan pemungutan suara di wilayah itu pada pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024.
“Pencetakan surat suara sudah dilakukan di Cikarang, Bekasi. Pengiriman surat suara ke Kuningan dijadwalkan pada 21-22 Oktober 2024, bersamaan dengan distribusi surat suara untuk Pilkada Gubernur Jawa Barat,” kata Ketua KPU Kabupaten Kuningan Asep Budi Hartanto di Kuningan, Kamis.
Ia menjelaskan selain jumlah itu, KPU Kabupaten Kuningan menyediakan 2.000 surat suara tambahan sebagai cadangan untuk mengantisipasi kemungkinan adanya pelaksanaan pemungutan suara ulang (PSU).
Setelah tiba di Kuningan, kata dia, surat suara tersebut nantinya menjalani proses penyortiran dan pelipatan di gudang logistik KPU untuk memastikan tidak ada kerusakan sebelum didistribusikan ke tempat pemungutan suara (TPS).
Asep menyebutkan jumlah TPS di Kabupaten Kuningan yang sudah ditetapkan sebanyak 1.927 lokasi, dengan daftar pemilih tetap (DPT) tercatat 891.960 orang.
“Kami pastikan pendistribusian nanti akan mendapatkan pengawalan dari Bawaslu, untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan misalnya tindak kecurangan,” katanya.
Selain surat suara, dia memastikan bahwa seluruh logistik untuk Pilkada 2024 lainnya, tengah dipersiapkan termasuk kotak suara, bilik suara, segel dan tinta.
“Kotak suara, bilik suara, dan segel akan dikirim dari Surabaya, sementara tinta dari Tangerang,” katanya.
Di samping mempersiapkan logistik, KPU Kabupaten Kuningan juga intens melakukan sosialisasi dan pendidikan pemilih, terutama menyasar kepada pemilih pemula dan kaum perempuan, melalui kegiatan kunjungan ke sekolah-sekolah hingga menggelar kegiatan senam massal.
Asep menyampaikan kegiatan sosialisasi ini bertujuan untuk meningkatkan partisipasi masyarakat, agar datang ke TPS dan menyalurkan hak suara pada Pilkada 2024.
“Kami menargetkan agar partisipasi pemilih bisa lebih banyak, minimal bisa sampai 80 persen,” ucap dia.