Kota Bandung (ANTARA) - Pemerintah Kota Bandung Jawa Barat memfasilitasi 16 penyandang disabilitas yang berada di Kota Kembang untuk mendapatkan kaki palsu.
Penjabat Wali Kota Bandung Bambang Tirtoyuliono di Bandung Selasa mengatakan, belasan penyandang disabilitas yang difasilitasi mendapatkan kaki palsu tersebut merupakan program tanggung jawab sosial lingkungan (TJSL) dari PT Angkasa Pura lI.
"Ini program yang luar bisa, bagaimana mitra strategis pemerintah peduli terhadap kaum disabilitas khususnya," kata Bambang.
Bambang mengungkapkan, pemberian kaki palsu tersebut bertepatan dengan HUT ke-40 Angkasa Pura dan Hari Jadi ke-214 Kota Bandung. Harapannya, kolaborasi ini bisa terus memberikan layanan kepada masyarakat.
Menurutnya, hal ini merupakan salah satu upaya pemerintah kota dalam memberikan kesetaraan hak hidup bagi warga Kota Bandung dengan memberikan ruang untuk pemberdayaan.
"Poin pentingnya, kaum disabilitas jangan menganggap minoritas, karena pemerintah memberikan ruang untuk bisa berdaya. Secara regulasi kami siap memfasilitasi seusai pemberdayaan atau dalam Undang-Undang," katanya.
Kepala Dinas Sosial Kota Bandung Soni Bakhtiar mengungkapkan, program TJSL berupa pemberian kaki palsu bagi disabilitas itu diharapkan memberikan manfaat yang positif terhadap masyarakat, agar merasakan kehadiran pemerintah khususnya di sektor sosial.
"Karena ada hambatan bagi disabilitas itu mulai hambatan fisik, lingkungan, mental, dan intelektual. Kita harap dengan lingkungan inklusif itu bisa membantu," ujarnya.
Soni menjelaskan, jumlah disabilitas di Kota Bandung sebanyak 7.346 jiwa. Kecamatan yang paling banyak kaum disabilitasnya itu adalah Kecamatan Batununggal berjumlah 604 jiwa. Sementara kecamatan paling sedikit adalah Kecamatan Gedebage sejumlah 80 orang.
"Ini sasaran yang menjadi perhatian prioritas bagi kami. Dengan pemberian bantuan seperti ini diharapkan lebih optimal dalam memberikan ruang dan kebutuhan bagi masyarakat yang membutuhkan,” katanya.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Pemkot Bandung fasilitasi pembuatan kaki palsu untuk disabilitas