Cianjur (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Cianjur Jawa Barat meresmikan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sindangbarang yang sudah dapat beroperasi mulai Kamis (1/8), guna memberikan pelayanan kesehatan bagi masyarakat di pesisir selatan sehingga tidak perlu lagi ke Kota Cianjur.
Bupati Cianjur Herman Suherman di Cianjur Rabu mengatakan, seiring beroperasinya RSUD Sindangbarang dapat meningkatkan indeks kesehatan warga dan menjadi fasilitas penunjang percepatan pemekaran Cianjur selatan menjadi daerah otonomi baru.
Baca juga: Dinkes Cianjur pastikan RSUD Sindangbarang beroperasi dalam waktu dekat
"Mulai besok masyarakat wilayah selatan tidak perlu jauh ke kota untuk mendapat pelayanan kesehatan di rumah sakit, termasuk rawat inap, pelayanan poliklinik anak, umum, anak dan poli penyakit dalam cukup ke RSUD Sindangbarang," katanya.
Dia menjelaskan, beroperasinya RSUD Sindangbarang bertujuan untuk meningkatkan pelayanan kesehatan bagi masyarakat yang tinggal di enam kecamatan terdekat, seperti Sindangbarang, Naringgul, Cidaun, Agrabinta, Cibinong, dan Cikadu.
Selama ini warga dari selatan harus ke Cianjur kota atau RSUD Pagelaran guna mendapatkan pelayanan medis lengkap, mulai Kamis untuk mempermudah akses kesehatan yang lengkap cukup datang ke RSUD Sindangbarang yang sudah memiliki dua dokter spesialis dan tiga dokter umum.
"Tujuan utamanya agar indeks kesehatan masyarakat di wilayah selatan lebih meningkat, dan dipercepatnya pengoperasian rumah sakit ini bertujuan mempercepat pembangunan fasilitas untuk menunjang pemekaran Cianjur selatan menjadi kabupaten," katanya.
Dia menuturkan, syarat pembentukan daerah otonomi baru tidak hanya kantor pemerintahan, termasuk rumah sakit dan fasilitas umum lainnya. "Ini bentuk keseriusan kabupaten induk mendukung pemekaran wilayah selatan menjadi kabupaten mandiri," katanya.