Cirebon (ANTARA) -
Satuan Tugas (Satgas) Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI) Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) Cirebon, Jawa Barat, membantu proses pemulangan jenazah seorang pekerja migran asal daerahnya, atas nama Tarsono yang meninggal dunia di Jepang karena sakit.
“Kami menerima laporan tentang Tarsono yang meninggal dunia karena sakit di Jepang. Satgas P2MI langsung dikerahkan untuk membantu pemulangan jenazah,” kata Kepala Disnaker Cirebon Novi Herdianto di Cirebon, Senin.
Novi menjelaskan pihaknya terlebih dahulu mengurus proses administrasi untuk memudahkan pemulangan jenazah korban, dari Jepang ke Indonesia.
Selain itu, kata dia, Satgas P2MI Disnaker juga sudah berkoordinasi dengan Tim PSC 119 Dinas Kesehatan Cirebon sebelum menjemput jenazah korban.
“Kami menjemput jenazah korban di Bandara Soekarno-Hatta (Soetta). Proses penyerahan hingga pemulangan jenazah berjalan lancar,” ujarnya.
Novi mengatakan, setelah mengurus beberapa prosedur administrasi, jenazah dari pekerja migran itu akhirnya bisa dipulangkan serta diserahkan kepada pihak keluarga di Cirebon, pada Sabtu (6/7).
Menurutnya, penanganan cepat ini merupakan tanggung jawab dari Disnaker Cirebon dalam memberikan perlindungan terhadap pekerja migran dan keluarganya.
“Kami terus berperan serta aktif untuk memberikan perlindungan terhadap pekerja migran. Salah satunya memfasilitasi pemulangan pekerja yang bermasalah dari negara penempatan, baik dalam keadaan sehat, sakit ataupun meninggal dunia,” ucap dia.