Pemerintah Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, membantu petani tembakau mendapatkan benih berkualitas untuk meningkatkan produktivitas komoditas itu sehingga bisa memenuhi permintaan pasar yang cukup tinggi.
“Salah satu program yang kami gulirkan untuk membantu petani yakni dengan mengintensifkan sertifikasi dan peredaran benih tanaman tembakau,” kata Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (Diskatan) Kabupaten Kuningan Wahyu Hidayah di Kuningan, Selasa.
Baca juga: Kuningan perkuat kelembagaan petani perkebunan
Baca juga: Kuningan perkuat kelembagaan petani perkebunan
Ia menjelaskan melalui program tersebut, setiap kelompok tani tembakau diberikan pendampingan agar menggunakan benih varietas unggul yang bersertifikat.
Benih tembakau ini, kata Wahyu, bisa diperoleh lewat rekomendasi dari para penyuluh di Kuningan maupun dari Balai Pengawasan Sertifikasi Benih Perkebunan Provinsi Jawa Barat.
Menurutnya, benih untuk petani tembakau di Kuningan harus memenuhi standar mutu teknis yang sesuai dengan ketetapan pemerintah.
“Kami mendampingi para petani tembakau untuk mendapatkan benih yang layak dan bersertifikat, karena hal tersebut merupakan upaya konkrit guna meningkatkan produktivitas tembakau,” ujarnya.
Lebih lanjut, Wahyu menuturkan Kabupaten Kuningan memiliki potensi besar dalam budi daya tembakau. Sebab iklim dan kondisi tanahnya sangat cocok sehingga membuat tanaman ini menjadi salah satu komoditas unggulan.
Ia menyampaikan berdasarkan data pada 2023, luas areal tanaman tembakau di Kuningan mencapai 95 hektare, dengan tingkat produktivitas rata-rata sekitar 656.53 kg per hektare.