Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Ciamis Tino Armyanto mengatakan penghargaan yang banyak diraih oleh Pemkab Ciamis itu tercatat sejak kepemimpinan Bupati Ciamis Herdiat Sunarya dengan wakilnya Yana D. Putra pada 2019 sampai 2024, yang dilanjutkan oleh Penjabat Bupati Ciamis Engkus Sutisna.
"Raihan penghargaan di tahun 2019 sebanyak 67 penghargaan, tahun 2020 sebanyak 63 penghargaan, tahun 2021 sebanyak 50 penghargaan, tahun 2022 sebanyak 317 penghargaan, tahun 2023 sebanyak 209 penghargaan, dan tahun 2024, untuk sementara meraih tujuh penghargaan," katanya dalam rangkaian acara peringatan Hari Jadi ke-382 Kabupaten Ciamis di Ciamis, Rabu.
Penghargaan bergengsi yang terakhir diterima oleh Kabupaten Ciamis, yakni dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) serta Balai Besar Penjaminan Mutu Pendidikan (BBPMP) Provinsi Jawa Barat, yang diberikan saat acara Festival Kurikulum Merdeka tahun 2024 di Kota Bandung yang diselenggarakan selama dua hari, 30 Mei dan 1 Juni 2024.
Penghargaan pertama apresiasi kepada pemerintah daerah atas karya video reflektif Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) yang dinilai berhasil menggambarkan penerimaan kebijakan dan strategi pemda dalam implementasi Kurikulum Merdeka. Video tersebut memperlihatkan upaya dan langkah konkret yang dilakukan oleh Dinas Pendidikan Kabupaten Ciamis dalam mendukung kebijakan pendidikan nasional.
Penghargaan kedua apresiasi kepada pemerintah daerah dengan jumlah Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PTK) terbanyak yang aktif memanfaatkan Platform Merdeka Mengajar (PMM) pada Festival Kurikulum Merdeka tahun 2024. Penghargaan tersebut mengakui komitmen dan dedikasi para pendidik di Kabupaten Ciamis dalam memanfaatkan teknologi untuk meningkatkan kualitas pendidikan.
Penghargaan bergengsi lainnya di tahun 2024, yakni Anugerah Adipura Kencana 2023 dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan yang diserahkan oleh Wakil Presiden Republik Indonesia Ma’ruf Amin kepada Bupati Ciamis Herdiat Sunarya di Jakarta, 5 Maret 2024.
"Prestasi gemilang itu menandai pencapaian luar biasa dalam menjaga kebersihan dan keindahan lingkungan di wilayah Ciamis," kata Tino. Ia mengatakan Anugerah Adipura Kencana merupakan penghargaan tertinggi bagi kabupaten/kota yang mampu menunjukkan kinerja pengelolaan lingkungan hidup yang inovatif dan berkelanjutan.
Penghargaan Anugerah Adipura Kencana itu, kata dia, bukan hanya pengakuan atas keberhasilan Pemkab Ciamis dalam menjaga kebersihan lingkungan, tetapi bukti nyata kepemimpinan yang berkualitas dan berorientasi pada pelayanan masyarakat dapat menghasilkan perubahan positif.
"Ini bukti nyata kepemimpinan yang berkualitas dan berorientasi pada pelayanan yang bisa memberikan perubahan positif," katanya.
Selanjutnya, Penghargaan Tertinggi Bidang Pembangunan Pertanian Satya Lencana Wira Karya tahun 2023 yang diberikan Presiden Republik Indonesia dan diterima oleh Bupati Ciamis Herdiat Sunarya.
Penghargaan tingkat nasional lainnya di tahun 2024, yakni Penghargaan Penerapan Sistem Merit dalam Pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi Tahun 2023 dengan Kualitas Baik Kabupaten Ciamis dari Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN).
Selain itu, Penghargaan DAK Fisik Tahun 2023 Peringkat ke-2 Provinsi Jawa Barat, penghargaan tingkat nasional, yakni Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) Pemkab Ciamis dari BPK RI, sedangkan penghargaan tingkat internasional, yakni atlet olahraga atletik dan hockey indoor meraih medali emas pada ajang bergengsi SEA Games Kamboja, dan Road Race Thailand Cup 2023.
Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Ciamis menyumbang penghargaan tingkat nasional, seperti penghargaan Kabupaten Terbaik Dalam Evaluasi Kinerja TP2DD Tahun 2022 dari Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian.
Selanjutnya, penghargaan Peringkat 1 Wilayah Jawa-Bali - Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD) Pemerintah Kabupaten Ciamis dari Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian tahun 2023.
Kepala Bapenda Kabupaten Ciamis Aef Saepuloh mengatakan penghargaan yang diraih Pemkab Ciamis selama lima tahun terakhir ini bukan menjadi akhir, melainkan motivasi untuk terus menjadi lebih baik memberikan pelayanan kepada masyarakat.
"Intinya itu akan menjadi motivasi ke depan untuk pemerintah, untuk masyarakat. Diraih oleh satu unsur, satu elemen, itu karena antara pemerintah dan masyarakat di Ciamis betul-betul bisa menyatu," katanya.
