"Dewan hakim bisa memantau langsung, para penonton bisa melihat dari layar secara jelas. Kemajuan dalam perhelatan MTQ tahun ini membuktikan Bekasi luar biasa, matang, dan canggih," ucapnya.
Ketua Majelis Hakim Cabang Tahfidz 10 dan 20 Juz Ahmad Farizi mengapresiasi digitalisasi yang diterapkan pada MTQ tingkat Provinsi Jawa Barat tahun ini karena mampu mendukung performa setiap peserta sehingga berdampak pada peningkatan penampilan peserta.
"Dengan digitalisasi, manfaatnya qari-qariah semakin percaya diri. Dampaknya bahkan hingga internasional karena bisa diakses oleh siapa pun dan dimana pun," katanya.