Cirebon (ANTARA) -
Pengelola Jalan Tol Cikopo-Palimanan atau Astra Tol Cipali memproyeksikan 2,1 juta unit kendaraan, bakal melintas di sepanjang ruas Tol Cipali selama periode arus mudik dan balik Lebaran 2024.
Kepala Divisi Operasional Astra Tol Cipali Sri Mulyo mengatakan bahwa jumlah itu mengalami peningkatan sampai 2,2 persen, dibandingkan volume lalu lintas pada periode yang sama di tahun 2023.
“Sedangkan jika kita bandingkan dengan lalu lintas di Jalan Tol Cipali, maka Lebaran nanti diprediksi terdapat peningkatannya sebesar 79,9 persen,” katanya di Cirebon, Jawa Barat, Kamis.
Ia menjelaskan dari hasil analisa saat puncak arus mudik nanti, terdapat 122 ribu unit kendaraan dari arah Jakarta menuju Jawa yang melewati Jalan Tol Cipali. Sedangkan di momen sebaliknya volume lalu lintas di ruas tol tersebut dapat mencapai 141 ribu unit kendaraan.
“Kami memprediksi puncak arus mudik Lebaran 2024 akan berada di tanggal 6 April 2024, sementara puncak arus balik terjadi pada 14 April 2024,” ujarnya.
Sri menyebut pengaturan rekayasa lalu lintas saat arus mudik rencananya diberlakukan memakai sistem One Way dari arah Cirebon, di KM 72 Cipali hingga KM 414 Kalikangkung selama tanggal 5-9 April 2024.
Menurut dia, rencana rekayasa lalu lintas itu berdasarkan ketetapan bersama dari Ditjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan, Korlantas Polri dan instansi terkait lainnya.
“One Way dijadwalkan pada 5 April 2024 pukul 14.00 WIB sampai tanggal 7 April 2024 pukul 24.00 WIB. Untuk tanggal 8 April 2024 berlaku pukul 08.00 WIB hingga 24.00 WIB. Kemudian pada 9 April 2024 pukul 08.00 WIB sampai dengan 24.00 WIB,” tuturnya.