Bandung (ANTARA) - Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat(Jabar) Bey Triadi Machmudin menggunakan hak suaranya dengan mencoblos surat suara untuk pemilihan presiden dan wakil presiden (Pilpres) di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 15 Jalan Cianjur, Kota Bandung, Rabu.
"Alhamdulillah saya sudah melaksanakan hak sebagai warga negara menggunakan hak pilih, tapi karena saya bukan dapilnya jadi saya hanya memilih capres dan cawapres," kata Bey selepas menggunakan hak pilihnya di TPS 15 Jalan Cianjur, Bandung.
Datang sekitar pukul 09.00 WIB, Bey yang mengenakan kemeja merah hati dan celana hitam, didampingi sekretaris pribadinya mendatangi TPS dan langsung mendaftar dan mendapatkan nomor urut 77.
Setelah menunggu beberapa menit, Bey mendapat prioritas untuk memberikan hak suaranya, meski antrean baru di posisi nomor urut 20-an. Namun Bey terlihat menolaknya dan mempersilahkan petugas TPS melanjutkan sesuai urutan.
"Enggak (saya terima), saya kan nomor urut 77. Nyalip kan enggak enak. Saya juga ingin tahu bagaimana proses menunggu dan sebagainya, ternyata kan juga cepat. Hanya saya nggak ada tisunya (untuk mengeringkan tinta)," ucap dia.
Bey menceritakan bahwa sejatinya dia berharap bisa memberikan hak suaranya di Jalan Garut bersama ibunya. Namun karena kuota surat suara telah penuh, akhirnya dia digeser untuk memilih di TPS 15 Jalan Cianjur.
"Tadi pagi saya pikir bisa di satu TPS dengan orangtua saya, ternyata ibu saya di TPS di jalan Garut dan saya di sini. Tapi tak apa, rumah orang tua saya di sini, jadi saya pikir dekat," ucap Bey.
Pj Gubernur Jawa Barat mencoblos di TPS Jalan Cianjur
Rabu, 14 Februari 2024 10:56 WIB