Perum Bulog Kantor Cabang Cirebon, Jawa Barat, menyalurkan bantuan pangan beras tahap pertama tahun 2024 dengan alokasi sekitar 6.000 ton per bulan untuk seluruh keluarga penerima manfaat (KPM) yang berada di wilayah kerjanya.
"Wilayah kerja kami meliputi Kota dan Kabupaten Cirebon, Majalengka serta Kuningan," kata Kepala Perum Bulog Kantor Cabang Cirebon Imam Firdaus Jamal saat ditemui di Cirebon, Selasa.
Ia memastikan distribusi bantuan pangan tahap pertama dimulai untuk tiga bulan alokasi, dari Januari sampai Maret 2024 yang diberikan kepada KPM secara menyeluruh dan tepat sasaran.
"Kemudian penyaluran tahap kedua bantuan pangan beras untuk tiga bulan alokasi berikutnya disalurkan pada April hingga Juni 2024," ujarnya.
Dari jumlah 6.000 ton beras, kata dia, Bulog telah mengalokasikan bahan pangan itu untuk masing-masing kota dan kabupaten di wilayah kerjanya.
Rincian alokasi itu yakni Kabupaten Cirebon sebanyak 2.800 ton, Kuningan sekitar 1.232 ton, Majalengka kurang lebih 1.700 ton dan Kota Cirebon disediakan 388 ton.
Imam menyebut bantuan pangan beras merupakan kebijakan pemerintah pusat, khususnya untuk membantu warga yang membutuhkan sekaligus sebagai upaya stabilisasi harga beras di pasaran.
"Untuk Perum Bulog Kantor Cabang Cirebon, bantuan pangan yang ditugaskan dari Badan Pangan Nasional setiap KPM per bulan alokasinya mendapatkan 10 kg beras dari cadangan beras pemerintah," jelasnya.