Kabupaten Bandung (ANTARA) - PT Kereta Api Indonesia (KAI) mengerahkan tiga unit alat berat (crane) untuk mengevakuasi Kereta Api (KA) Turangga dan KA Lokal Bandung yang bertabrakan di Cicalengka, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, pada Jumat.
Direktur Utama PT KAI, Didiek Hartantyo, menegaskan pihaknya masih berupaya untuk mengevakuasi dua kereta tersebut dengan mengerahkan tiga unit crane yang berasal dari Bandung, Solo, dan Cirebon.
Baca juga: KAI beri kompensasi penumpang imbas kecelakaan kereta api di Cicalengka
"Ini akan memakan waktu karena cukup banyak kereta yang anjlok, namun kita masih upayakan secepatnya dengan mendatangkan crane baik dari Bandung maupun dari Solo dan juga dari Cirebon," kata Didiek di Kabupaten Bandung, Jumat.
Didiek mengungkapkan pihaknya bersama Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) masih terus menginvestigasi penyebab kecelakaan KA di Cicalengka.
"Kami bersama dengan Pak Dirjen dan Ketua KNKT akan melakukan investigasi mengenai penyebab kecelakaan ini untuk menjadi pembelajaran ke depan. Saya rasa itu," katanya.