Jakarta (ANTARA) - Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Mahendra Siregar mengatakan stabilitas perekonomian di tingkat global berpeluang menciptakan aksi beli atau net buy investor asing pada 2024.
Ia mencontohkan, pada pertengahan 2023 aksi jual (net sell) investor asing cukup tinggi, namun pada penghujung tahun investor asing kembali mencatatkan aksi beli (net buy) seiring optimisme pasar setelah The Fed memberikan sinyal akan "dovish".
“Kondisi global dianggap atau diharapkan investor internasional lebih stabil. Kalau itu sudah stabil, memang maka peluang kondisi net buy dari resident investor akan lebih tinggi,” ujar Mahendra saat doorstop setelah Peresmian Pembukaan Perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI) Tahun 2024 di Jakarta, Selasa.
Mahendra menegaskan, kondisi perekonomian global akan mempengaruhi sikap pelaku pasar pada tahun depan.”Sentimen global akan mempengaruhi bagaimana posisi asing buy atau sell,” ujar Mahendra.
Investor asing mencatatkan jual bersih (net sell) senilai Rp7,06 triliun, per 28 Desember 2023.
Namun demikian, dana asing kembali masuk ke pasar saham dalam satu bulan terakhir. net buy dalam satu bulan terakhir di pasar reguler mencapai Rp3,51 triliun, sedangkan di seluruh pasar, net buy asing mencapai Rp 5,39 triliun pada periode yang sama.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: OJK : Stabilitas ekonomi akan dorong aksi beli investor asing di 2024