Jakarta (ANTARA) - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Rabu sore ditutup menguat seiring pelaku pasar mencermati keputusan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI) pada Kamis (21/12) besok.
IHSG ditutup menguat 31,82 poin atau 0,44 persen ke posisi 7.219,67. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 naik 3,37 poin atau 0,35 persen ke posisi 962,98.
"Saat ini pelaku pasar bersikap wait and see untuk menunggu hasil Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia (BI) yang akan dirilis pada Kamis (21/12) mengenai kebijakan suku bunga.," sebut Tim Riset Lotus Andalan Sekuritas dalam kajiannya di Jakarta, Rabu.
Konsensus memperkirakan BI akan menahan suku bunga acuan BI 7-Day Reverse Repo Rate (BI7DRR) di level 6,00 persen.
Selain itu, fokus juga tertuju pada debat calon wakil presiden (cawapres) yang akan digelar pekan ini tepatnya pada Jumat (22/12).
Debat ini akan mempertemukan tiga cawapres, yaitu Muhaimin Iskandar, Gibran Rakabuming Raka, dan Mahfud MD.
Bagi pelaku pasar keuangan, debat menjadi penting karena setidaknya bisa memberi petunjuk kemana arah kebijakan masing-masing cawapres, dimana akan berdampak besar terhadap kebijakan ekonomi Indonesia ke depan.
Dibuka menguat, IHSG betah di teritori positif sampai penutupan sesi pertama perdagangan saham. Pada sesi kedua, IHSG bergerak ke zona merah hingga penutupan perdagangan saham.
Berdasarkan Indeks Sektoral IDX-IC, delapan sektor meningkat yaitu dipimpin sektor barang baku sebesar 2,63 persen, diikuti sektor transportasi & logistik dan sektor infrastruktur yang naik masing-masing sebesar 1,52 persen dan 0,43 persen.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: IHSG ditutup menguat seiring pasar cermati keputusan suku bunga BI