Jakarta (ANTARA) - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa diperkirakan bergerak menguat terbatas menjelang Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia (BI) pada 20-21 Desember 2023 pekan ini.
IHSG dibuka menguat 15,22 poin atau 0,21 persen ke posisi 7.134,74. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau Indeks LQ45 naik 1,59 poin atau 0,17 persen ke posisi 950,00.
“Hari ini IHSG diprediksi bergerak mixed dan menguat terbatas dalam range 7.090-7.160,” ujar Financial Expert Ajaib Sekuritas Ratih Mustikoningsih di Jakarta, Selasa.
Dari dalam negeri, BI akan menyelenggarakan RDG pada 20-21 Desember 2023 pekan ini, untuk memutuskan kebijakan moneter di dalam negeri.
BI diperkirakan tidak akan mendahului penurunan suku bunga acuan dari The Fed karena spread suku bunga secara historis tetap berada pada tingkat yang rendah.
Kementerian Keuangan (Kemenkeu) memastikan kinerja positif APBN berlanjut, hingga 12 Desember 2023 pendapatan negara terakumulasi Rp2.553,2 triliun atau mencapai 96,8 persen dari target dalam Perpres 75 Tahun 2023 sebesar Rp2.637,2 triliun.
Di sisi lain, belanja negara terealisasi sebesar Rp2.588,2 triliun atau mencapai 83,03 persen dari target Perpres 75 tahun 2023 sejumlah Rp3.117,2 triliun.
Secara keseluruhan, defisit APBN tercatat Rp35 triliun atau 0,17 persen dari PDB dengan keseimbangan primer yang tercatat surplus Rp378,6 triliun.
Dari mancanegara, neraca dagang kawasan Eropa pada Oktober 2023 tercatat surplus 11,1 miliar Euro, atau lebih baik dibandingkan sebelumnya yang tercatat defisit 28,7 miliar Euro.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: IHSG diprediksi menguat terbatas jelang RDG Bank Indonesia
IHSG BEI diprediksi menguat terbatas jelang RDG Bank Indonesia
Selasa, 19 Desember 2023 9:57 WIB