Ketua Program Studi Rehabilitasi Sosial Zaenal Hakim juga mengungkapkan hal yang sama, di mana menurutnya pemetaan ini menjadi alat bantu penentuan prioritas penanganan masalah, perencanaan intervensi secara partisipatif.
"Termasuk, pembentukan Tim Kerja Masyarakat dalam satu wadah layanan berbentuk Pusat Kesejahteraan Sosial di setiap desa," ucap Zaenal.
Sementara itu, Bupati Garut Rudi Gunawan mengapresiasi kegiatan praktikum mahasiswa Poltekesos Bandung ini yang dinilainya membantu dan memberi kontribusi positif pada Kabupaten Garut untuk melakukan langkah yang diperlukan.
"Praktikum yang dilakukan Poltekesos ini membantu dan memberi kontribusi positif, sehingga bisa menjadi penguat bagi dinas yang membidangi (untuk) menyelesaikan masalah sosial di daerah kami," ucap Rudi.
Dalam praktikum ini, Poltekesos bekerja sama dengan PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk untuk memperkuat basis ekonomi warga miskin, melalui pelatihan kewirausahaan berupa pengolahan bahan, strategi pemasaran.
Para warga miskin ini juga mendapatkan bantuan gerobak untuk menunjang usahanya berserta kelengkapannya seperti kompor gas, tabung gas, dan beragam jenis bahan jualan.
"Bantuan ini sebagai upaya mendorong daya juang dan daya tahan warga miskin memanfaatkan kemampuan usaha sehingga mereka bisa keluar dari ketergantungan menerima bantuan," kata Kepala Pusat Pengabdian pada Masyarakat Poltekesos Yuti Sri Ismudiyati.
Di Kecamatan Samarang dan Malangbong, Kabupaten Garut, sebagai lokasi praktikum, mendapatkan 40 gerobak untuk 40 Keluarga Penerima Manfaat (KPM), yang merupakan salah satu dari rangkaian kegiatan Bakti Sosial Dies Natalis Poltekesos ke-59, dengan dihadiri Direktur Poltekesos Suharma dan General Manager PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk, Udin Chen.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Polteksos temukan 64.648 jiwa di 27 desa Garut alami masalah sosial
Polteksos temukan 64.648 jiwa di 27 desa Garut mengalami masalah sosial
Senin, 11 Desember 2023 19:23 WIB