"Jadi kita punya utang, hidup jadi punya persoalan, tapi kalau kita membeli, kita jual, Allah memberikan rejeki kepada kita ada keuntungan," katanya.
Ketua Panitia Jumpa Paguyuban Ritel Garut Irma Nirmala menyatakankegiatan pertemuan sesama pelaku usaha kelontong itu rutin dilaksanakan satu bulan sekali untuk memperkuat persaudaraan, dan bisa berbagi ilmu, sekaligus diberi pelatihan bagi pemilik warung yang masuk jaringan usaha.
Jumpa Paguyuban Ritel Garut itu, lanjut dia, memberikan banyak manfaat, di antaranya ilmu cara berdagang, kemudian tentang cara menata tampilan barang, pelayanan, pengadaan barang, sampai penetapan harga jual.
Ia menambahkan, pemilik warung kelontong yang sudah bergabung dengan paguyuban juga mendapatkan keuntungan, di antaranya mendapatkan pasokan barang dengan harga lebih murah, dan fasilitas jasa antar melalui aplikasi.
"Jadi bisa menggunakan aplikasi, karena sekarang sudah ada aplikasi yang bisa diakses langsung oleh konsumen, jadi konsumen cukup order via aplikasi, cukup duduk di rumah saja nanti kita kirim," katanya.
Ia menambahkan, pihaknya terus berupaya memperkuat kerja sama dengan penyuplai barang, meningkatkan manajemen, dan kualitas layanan untuk konsumen.
Ia berharap paguyuban bisa terus memberikan manfaat bagi pelaku usaha warung, sehingga keberadaan usaha kelontong terus berkembang ke arah yang lebih baik.
"Kita sih lebih me-'manage' itu lagi, dan lebih meningkatkan lagi kualitas pelayanan untuk konsumen," katanya.
Bupati Garut imbau pemilik warung masuk sistem ritel agar usahanya maju
Minggu, 26 November 2023 7:00 WIB