Cianjur (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, kembali menerima logistik untuk keperluan Pemilu 2024 berupa tinta sebanyak 14.556 botol dan 29.112 buah bantalan pencoblosan yang disimpan di gudang logistik di Kecamatan Karangtengah, Sabtu (25/11/2023).
Sekertaris KPUD Cianjur, Thomas Iqbal, saat dihubungi Sabtu, mengatakan, logistik yang sudah terpenuhi hingga saat ini, kotak suara sebanyak 36.454 unit, bilik suara sebanyak 29.112 unit dan segel sebanyak 735.790 keping.
"Logistik yang belum diterima segel plastik sebanyak 189.228 buah, karet gelang, lem, pulpen dan spidol kecil dan besar. Sedangkan yang sudah diterima tersimpan di Kawasan Pergudangan Jalan Raya Bandung di Kecamatan Karangtengah, dipastikan dalam keadaan baik," katanya.
Ia menjelaskan, untuk surat suara kebutuhan Pemilu 2024 serentak, masih menunggu petunjuk dari KPU terkait pendistribusian ke KPUD kabupaten/kota di Indonesia termasuk ke Kabupaten Cianjur, namun pihaknya memperkirakan akan segera disalurkan.
Sehingga pihaknya sedang mempersiapkan perekrutan calon petugas yang akan melipat dan menyortir surat suara dari berbagai kalangan masyarakat, agar pendistribusian tidak sampai terlambat ke tingkat Panitia Pemilihan Kecamatan.
"Tinggal beberapa logistik yang belum masuk, sedangkan untuk surat suara kami masih menunggu petunjuk dari KPU kapan akan didistribusikan ke daerah, karena setelah sampai akan dilakukan pelipatan dan penyortiran," katanya.
Sedangkan terkait pengamanan gudang logistik KPUD di Kecamatan Karangtengah, mereka sudah berkoordinasi dengan Polres Cianjur dan Bawaslu Cianjur, dimana setiap hari enam orang petugas berseragam dan bersenjata lengkap disiagakan.
"Tidak hanya petugas dari KPU Cianjur yang ditempatkan di gudang logistik yang dijaga polisi, termasuk petugas dari Bawaslu Cianjur juga dilibatkan," katanya.