Pesawat tempur taktis EMB-314 Super Tucano TNI Angkatan Udara jatuh di areal pertanian warga, Desa Keduwung, Kecamatan Puspo, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, Kamis siang sekitar pukul 11.30 WIB.
Salah satu warga Muhammad mengatakan lokasi jatuhnya pesawat tersebut berada di lereng pegunungan yang biasa digunakan warga bertani kentang.
Salah satu warga Muhammad mengatakan lokasi jatuhnya pesawat tersebut berada di lereng pegunungan yang biasa digunakan warga bertani kentang.
"Lokasinya berada di lereng gunung, areal pertanian warga," kata Muhammad salah satu warga di Pasuruan.
Camat Puspo, Eddy Santoso membenarkan hal tersebut. Menurutnya, dari informasi yang didapatkan dari Kepala Desa Keduwung, Rupani, yang mengatakan pesawat jatuh di area perkebunan kentang warga.
"Tadi saya dikabari Pak Kades, kejadiannya sekitar pukul 11.30 WIB. Dan sekarang beliau dalam perjalanan menuju lokasi," katanya.
Ia mengatakan, lokasi jatuhnya pesawat TNI AU cukup susah untuk dilalui jalur kendaraan roda empat.
Hal itu lantaran berada di ketinggian 1.500 meter di atas permukaan laut. Namun, saat ditanya apakah ada korban jiwa, Eddy belum bisa memastikannya. "Belum tahu," katanya.
Dia pun menyatakan pihak kepolisian sedang mencoba mencari lokasi jatuhnya pesawat tersebut.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Pesawat TNI AU jatuh di areal pertanian warga