Garut (ANTARA) - Sekretaris Daerah Pemerintah Kabupaten Garut Nurdin Yana menjamin pelaksanaan rekrutmen calon pegawai negeri sipil (CPNS) tahun 2023 untuk formasi di Pemkab Garut berlangsung transparan dan tidak ada pihak yang bisa meloloskan tes seleksi, untuk itu pelamar tidak tertipu oleh pihak yang menjanjikan bisa meloloskan CPNS.
"Tes rekrutmen dilaksanakan secara komputerisasi, dijamin transparan karena langsung dapat diketahui hasilnya," kata Nurdin Yana di Garut, Rabu.
Baca juga: Pemkab Garut perpanjang Status Tanggap Darurat Kekeringan 2 pekan
Ia menuturkan Pemkab Garut mendapatkan kuota CPNS tahun 2023 sebanyak 1.926 orang untuk sebagian besar sekitar 1.300 orang formasi tenaga pendidikan dan tenaga kesehatan, kemudian sisanya untuk tenaga teknis di beberapa satuan kerja.
Pemkab Garut, kata dia, mengusulkan lebih banyak kuota untuk tenaga pendidikan dan kesehatan karena sesuai dengan kebutuhan di setiap puskesmas dan sekolah.
"Apa yang kita usulkan itu sesuai kebutuhan, berdasarkan di lapangan untuk kebutuhan puskesmas dan sekolah," kata Nurdin.
Ia menyampaikan proses rekrutmen CPNS dilakukan oleh pemerintah pusat dengan tahapan seleksi secara komputerisasi.
Pelamar, kata dia, tidak perlu khawatir ada kecurangan dalam proses seleksi, semua tahapan dilakukan secara terbuka, dan tidak ada orang atau pejabat pemerintahan yang bisa meloloskan tes seleksi CPNS.