Antarajawabarat.com,24/12 - Pemerintah Provinsi Jawa Barat menyatakan program pembangunan infrasruktur perdesaan (PPIP) mampu memberikan berdampak positif dalam meningkatkan perekonomian dan keterampilan masyarakat desa.
"PPIP sangat bagus dampaknya, karena selain memperbaiki infrastruktur desa, juga meningkatkan perekonomian dan keterampilan masyarakat desa," kata Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan, di Bandung, Selasa.
Berdasarkan data dari Dinas Permukiman dan Perumahan Jabar, kata Heryawan, dana alokasi PPIP di Jabar sampai 2013 sudah mencapai Rp844,75 miliar.
"Dan pada tahun ini, Jawa Barat mendapatkan bantuan di 1.294 desa dengan nilai dana sebesar Rp323,5 miliar," kata Gubernur Ahmad Heryawan.
Oleh karena itu, mulai tahun 2015, semua desa akan memperoleh dana bantuan dari pemerintah senilai Rp1 miliar per desa setiap tahunnya.
"Jadi salah satu yang terbesar adalah dana bantuan dari APBN senilai Rp750 juta per desa per tahun. Undang-undangnya telah disahkan di penghujung 2013 ini," katanya.
Ia menjelaskan dana sebesar Rp750 juta per desa per tahun mulai 2015 dan ditambah dana bantun dari provinsi yang saat ini besarannya Rp100 juta per desa per tahun.
"Lalu ada lagi dana dari ADB di setiap kabupaten/kota. Sehingga kelihatannya rata-rata bantuan yang diterima Rp1 miliar per tahun per desa. Ini belum PNPM, PPIP juga masih berlangsung," kata dia.
Dikatakan, dana bantuan dari provinsi sebesar Rp100 juta per tahun per desa memang dirasakan masih kurang.
Akan tetapi, kata Heryawan, apabila dikalikan dengan semua desa yang ada di Provinsi Jabar yang berjumlah 5.321 dan anggaran yang dikeluarkan oleh Pemprov Jabar cukup besar yakni Rp530,21 miliar per tahun.
"Kalau dulu ada program desa peradaban namun diprotes karena hanya sedikit desa yang dapat, sehingga di 2013 ini ditiadakan, kemudian provinsi memberikan ke seluruh desa secara merata. Per desa setiap tahun Rp100 juta. Kalau ada dananya kita tambah lagi," ujarnya.
Menurut dia, ada juga dana bantuan lainnya yakni dana kinerja desa yang sebelumnya dialokasikan Rp15 juta per tahun per desa.
"Dana ini akan dinaikkan menjadi Rp20 juta per desa per tahun di 2014. Awalnya Rp10 juta, naik jadi Rp15 juta per desa, tahun depan 2014 kita naikkan menjadi Rp20 juta per desa," katanya.
Ia menuturkan, hal lainnya ialah tentang infrastruktur memang menjadi salah satu fokus program hampir semua tingkat, baik itu di tingkat pusat, provinsi dan di kabupaten/kota.
"Perhatian pemerintah untuk membangun desa sangat besar. Mulai dari program PPIP, desa peradaban, dana kinerja, PNPM mandiri, ditambah lagi tahun 2015 Rp750 juta setiap desa, ADB di kabupaten/kota juga sebagian untuk infrastruktur," katanya.
Pihaknya berharap dengan semakin besarnya perhatian yang diberikan itu roda perekonomian di setiap desa bisa terus meningkat.
"Terlebih Jawa Barat dengan jumlah penduduk terbesar, di mana hampir 20 persen penduduk Indonesia ada di Provinsi Jabar.
"Menurut saya PPIP juga sudah luar biasa, Rp250 juta per desa. Dan sampai saat ini yang sudah dapat PPIP ada 3.379 desa di Jabar, atau sekitar 63,5 persen sejak pelaksanaannya di 2005-2013," kata dia.***3***
Ajat S
GUBERNUR JABAR: PPIP TINGKATKAN PEREKONOMIAN-KETERAMPILAN MASYARAKAT DESA
Selasa, 24 Desember 2013 11:50 WIB