Tasikmalaya (ANTARA) - Penjabat Wali Kota Tasikmalaya Cheka Virgowansyah menyatakan, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, saat ini sudah menjadi magnet investasi yang kuat untuk menanamkan modal dan membangun fasilitas penunjang pariwisata maupun pelaku bisnis, sehingga harus terus ditingkatkan dalam rangka membangun perekonomian daerah.
"Kota Tasikmalaya telah menjadi magnet investasi yang kuat bagi para investor untuk menanamkan modal dalam membangun fasilitas penunjang bagi para wisatawan dan pelaku bisnis," kata Cheka saat menghadiri pelantikan pengurus Perhimpunan Hotel Restoran Indonesia (PHRI) Badan Pimpinan Cabang Kota Tasikmalaya Periode 2023-2028 di Tasikmalaya, Rabu.
Ia menuturkan Kota Tasikmalaya telah menunjukkan perkembangan di berbagai sektor, salah satunya sektor pariwisata, terbukti dengan tumbuhnya hotel dan rumah makan di wilayah Kota Tasikmalaya.
Menurut dia kemunculan itu menjadikan Kota Tasikmalaya sebagai magnet bagi investor yang ingin menanamkan modalnya, dan adanya investor itu menjadikan Kota Tasikmalaya meraih penghargaan peringkat pertama Best Growth Invesment City/Regency Domestic Invesment dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat.
"Kota Tasikmalaya memiliki posisi yang strategis dalam perspektif perekonomian di kawasan Priangan Timur, karena merupakan pusat kegiatan wilayah dengan peran menjadi pusat koleksi dan distribusi skala nasional," katanya.
Ia menjelaskan sebagai pusat kegiatan perekonomian di wilayah Priangan Timur, tentu menuntut kesiapan akan fasilitas yang memadai, salah satunya fasilitas penginapan dan rumah makan, sehingga investor mau berlama-lama berada di Kota Tasikmalaya.
Upaya menjaga daerah sebagai pusat perekonomian itu, kata dia, maka perlu menjadi kerja sama dengan peran aktif pelaku usaha, di antaranya usaha perhotelan maupun usaha makanan dan minuman.
Kota Tasikmalaya sudah jadi magnet investasi yang kuat
Rabu, 23 Agustus 2023 19:14 WIB