Bandung (ANTARA) - Korban keracunan makanan di Cimahi, Jawa Barat, masih terus berdatangan ke Puskesmas Padasuka, Kecamatan Cimahi Tengah, yang dijadikan Posko Keracunan Makanan, sampai Senin siang ini.
Pemantauan ANTARA dari lokasi, terlihat sejak pagi sampai siang ini pasien masih berdatangan dengan keluhan sakit pada perut dan mual, ambulans pun beberapa kali pulang pergi mengantarkan pasien.
Baca juga: Pemkot Cimahi integrasikan beberapa aplikasi tingkatkan layanan masyarakat
Pihak Puskesmas melakukan observasi untuk melihat kondisi pada korban. Kika kondisinya baik, pasien akan dipulangkan untuk rawat jalan, namun bagi yang masih harus menerima perawatan lanjutan, mereka dirujuk ke rumah sakit dengan diantar ambulans.
Kepala Puskesmas Suerlina Sitompul mengungkapkan sejak pagi sampai pukul 11.00 WIB ada sekitar 14 orang pasien yang datang ke posko. "Sampai saat ini ada 14 orang yang datang periksa dengan keluhan sama," ucapnya.
Suerlina mengatakan para pasien tersebut ketika datang langsung diobservasi mulai dari tensi, kadar oksigen, dan cek lab (darah).
"Jika pasien kita lihat bagus hasilnya, kita bekali obat untuk perawatan di rumah. Namun jika berat seperti ada demam, sesak, sulit bernafas, itu kita langsung rujuk ke RS," ucapnya.
Sampai saat ini, menurutnya, sudah ada sekitar tiga sampai empat orang yang dirujuk ke rumah sakit di sekitar Cimahi. "Ada juga satu anak-anak yang dirujuk," ucapnya.
Korban keracunan makanan di Cimahi
Senin, 24 Juli 2023 12:47 WIB