Hasil sementara ini membuat Leicester berada di peringkat 17 dengan 34 poin, unggul selisih gol dari Everton yang ada di posisi 18 dengan poin yang sama.
Babak kedua berjalan, Leicester kembali turun ke posisi 18 saat Abdoulaye Doucoure mencetak gol di menit ke-57. Everton menang 1-0 dari Bournemouth dan hasil ini membuat kemenangan tim yang kini dilatih Dean Smith itu tidak ada artinya.
The Toffees, julukan Everton kembali naik ke posisi 17 dengan 36 poin, sedangkan The Foxes kembali menempati posisi 18 dengan 34 poin.
Dengan hasil ini, maka petualangan sembilan musim tim pemilik gelar juara Liga Inggris 2015/2016, FA Cup 2020/2021, dan Community Shield 2021/2022 itu di kasta tertinggi sejak telah usai.
Sementara itu, The Whites, julukan Leeds menelan kekalahan 1-4 dari Tottenham Hotspur pada pekan terakhir EPL di Elland Road Stadium, Minggu malam WIB.
Hasil ini membuat tim asuhan Sam Allardyce itu menghuni posisi 19 klasemen akhir Liga Inggris setelah hanya mengumpulkan 31 poin dan harus menerima kenyataan turun kasta ke kasta kedua setelah tiga musim berturut-turut berkiprah di kasta tertinggi.
Sementara itu, tim-tim EFL Championship yang promosi ke EPL adalah Burnley, Sheffield United, dan Luton Town.
Adapun, Burnley dan Sheffield promosi ke EPL karena finis di posisi pertama dan kedua klasemen akhir EFL Championship 2022/2023, sedangkan Luton Town promosi ke EPL melalui babak play-off setelah mengalahkan Coventry City di final lewat drama adu penalti dengan skor 5-6.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Kalahkan Fulham 2-1, Manchester United finis peringkat tiga klasemen