Dia menambahkan investor membutuhkan jaminan keamanan, kepastian hukum, perizinan dan kebijakan yang mendukung dunia usaha.
Semua keinginan New Balance diakuinya sudah dijawab tuntas pemerintah dan digaransi semua usaha akan dilakukan untuk mempermudah investasi masuk ke Indonesia.
Sementara itu Director of Materials Asia New Balance Vik Saran, menambahkan Pemerintah Indonesia memberikan kepastian dukungan untuk iklim investasi terus mengalir deras.
Vik Saran mengakui para investor selama ini merasa bimbang dan menunggu kepastian setelah Pemilu 2024.
“Pertanyaan besarnya adalah apakah kebijakan UU Ciptaker akan berlanjut setelah Pemilu dan pertanyaan itu sudah terjawab dengan baik sekali Menteri Luhut (Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan) hari ini didukung dengan data sebagai bukti," kata dia.
"Jika ada sesuatu yang sudah bagus, tidak usah diperbaiki, itu sudah benar. Jadi saya pikir para investor sudah mendapatkan jawabannya hari ini," lanjut dia.
Vik mengatakan ekspansi ke Indonesia diakuinya merupakan bagian dari strategi New Balance dalam meningkatkan kapasitas manufaktur.
New Balance berharap dapat memberikan lapangan kerja bagi masyarakat di Jawa Timur, Jawa Tengah, dan Jawa Barat terutama di Cirebon dan Majalengka.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Apindo Jabar sambut baik perusahaan alas kaki AS ekspansi di Cirebon