Bandung (ANTARA) - PT KAI Daerah Operasi (Daop) 2 Bandung memprediksi puncak arus mudik Lebaran 2023 atau Idul Fitri 1444 Hijriah terjadi pada 20-21 April 2023.
Manager Humas PT KAI Daop 2 Bandung Mahendro Trang Bawono saat ditemui di Stasiun Bandung, Jawa Barat, Selasa malam, mengatakan perkiraan tersebut adalah dengan melihat jumlah pemesanan tiket kereta ke arah timur dan mengesampingkan kereta ke arah barat atau Jakarta.
Baca juga: KAI Daop 2 berangkatkan 39.139 pemudik hingga H-5 Lebaran
"Di Daop 2 yang menjadi tidak bisa diprediksi adalah Argo Parahyangan karena tipikal penumpangnya adalah yang tidak beli jauh-jauh hari karena mungkin jaraknya yang relatif dekat artinya itu akan berpengaruh pada prediksi puncaknya. Namun kalau kita bisa pisah, dengan hanya menghitung kereta yang ke timur, itu pada tanggal 20 dan 21 April adalah puncaknya," kata Mahendro.
Untuk ketersediaan tiket kereta ke arah timur sendiri, lanjut Mahendro, hampir semuanya sampai tanggal 22 April 2023 tersisa di bawah lima tiket.
"Baru ada agak banyak lagi di tanggal 23 April," tuturnya.
Meski tanggal 18 April 2023 ini adalah hari terakhir sebelum cuti bersama yang akan dimulai 19 April 2023, Mahendro mengatakan bahwa sejauh ini penumpang terbanyak saat masa angkutan lebaran oleh PT KAI sejak tanggal 14 April 2023 lalu, adalah pada tanggal 16 April 2023 dengan terjual 100 persen dari 13.868 tempat duduk yang disediakan, namun angka tersebut termasuk kereta tujuan Jakarta.
"Sampai data terakhir ini yang paling tinggi pemberangkatan itu adalah di 16 April 2023, akan tetapi ini masih berjalan sistem penjualannya, jadi tidak menutup kemungkinan bahwa bisa berubah," ujarnya.
Sampai 18 April 2023 ini, Mahendro mengatakan sudah sekitar 65 ribu penumpang dari DAOP 2 yang diberangkatkan, dengan Stasiun Bandung menjadi titik pemberangkatan tertinggi dengan sekitar 32 ribu penumpang dan disusul Stasiun Kiaracondong sekitar 22.700 penumpang.
KAI Daop 2 Bandung prediksi puncak mudik Lebaran pada 20-21 April
Rabu, 19 April 2023 8:34 WIB