"Andai sentuhan dan pemahaman rasional-irfani ini dipahami secara baik niscaya tidak akan muncul diksi dan narasi sinis-provokatif, sebab dalam syariat cara menempati arti penting, bahkan sebuah adagium menyatakan ‘al-adab fauqa al-‘ilm’ (adab itu di atas ilmu), artinya secanggih apapun ilmu (epistemologi) tidak boleh mengabaikan aspek nilai (irfani)," kata Arwin seperti dikutip dalam laman resmi Muhammadiyah.
Arwin menyayangkan adanya pernyataan dari ilmuwan BRIN tersebut yang menganggap bahwa wujudul hilal merupakan kriteria yang telah "usang". Menurutnya, penentuan awal bulan di dalam tubuh Muhammadiyah melewati dirkusus yang panjang.
"Sesuai tabiatnya, Muhammadiyah adalah organisasi yang memiliki karakter progresif dan berkemajuan, yang dalam konteks penentuan awal bulan Muhammadiyah memiliki analisis historis mendalam dan pada saat yang sama memiliki sorotan maslahat jauh ke depan yang ditunjukkan dengan gagasannya tentang Kalender Islam Global," kata dia.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Pakar Astronomi nilai pembentukan Kalender Islam Global sulit terwujud
Pakar Astronomi Thomas Djamaludin nilai pembentukan Kalender Islam Global akan sulit terwujud
Kamis, 16 Maret 2023 20:00 WIB