Jakarta (ANTARA) - Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan bahwa hasil audit stadion sepak bola yang ia perintahkan kepada Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menunjukkan lima dari 22 stadion yang diaudit dinyatakan rusak berat.
Audit tersebut dilakukan terhadap 22 stadion dengan kapasitas sekira 20 ribu penonton atau lebih yang berisiko tinggi dalam pelaksanaan Liga 1, Liga 2, serta Piala Dunia U-20 2023, sebagai respon atas terjadinya Tragedi Kanjuruhan yang menewaskan sedikitnya 135 nyawa pada 1 Oktober 2022.
"Dari hasil audit dan evaluasi dinyatakan oleh Kementerian PU lima stadion rusak berat (dengan rekomendasi) empat stadion perlu direhabilitasi dan satu stadion harus dibongkar," kata Jokowi dalam keterangan yang disiarkan kanal YouTube resmi Sekretariat Presiden, Jumat.
Presiden membacakan hasil audit tersebut di sela-sela mengajak jajaran petinggi 2023-2027 meninjau langsung titik lokasi pembangunan pusat latihan sepak bola nasional di kawasan sub wilayah perencanaan 1B Ibu Kota Nusantara (IKN) di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Jumat.