Gubernur Jawa Barat (Jabar) M Ridwan Kamil mengapresiasi peran Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) yang selalu menyertai Pemprov Jabar dalam mengambil keputusan terkait pengeluaran anggaran untuk pembangunan.
"BPKP selalu menyertai Pemprov Jabar dalam mengambil keputusan-keputusan yang membingungkan," kata Ridwan Kamil usai mengukuhkan Samono sebagai Kepala Perwakilan BPKP Provinsi Jabar di Kota Bandung, Jumat.
Baca juga: Gubernur Ridwan Kamil perkuat koordinasi tingkatkan keamanan terkait begal
Baca juga: Gubernur Ridwan Kamil perkuat koordinasi tingkatkan keamanan terkait begal
Gubernur Ridwan Kamil mencontohkan BPKP Jabar memberikan masukan saat pihaknya kebingungan membeli mesin PCR untuk alat uji COVID-19. Mesin tersebut sangat mendesak dibutuhkan untuk mendeteksi COVID-19, namun bila melalui prosedur lelang akan memakan waktu relatif lama.
"Seperti dulu mesin PCR dibutuhkan dan tidak direncanakan karena mendadak, tapi kalau dilelang lama, jadi kami butuh fatwa-fatwa seperti itu dari BPKP sehingga kebingungan tidak terjadi pada kami kepala daerah," kata dia.
Menurutnya, peran BPKP sangat strategis dalam membina para pelaku pembangunan sehingga pembangunan bisa berjalan cepat tanpa melanggar aturan.
BPKP merupakan aparat pengawas intern pemerintah yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Presiden. Tugas utama BPKP menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang pengawasan keuangan negara/daerah dan pembangunan nasional.
Baca juga: Ridwan Kamil ajak warga belanja produk lokal cegah resesi
Baca juga: Ridwan Kamil ajak warga belanja produk lokal cegah resesi
Gubernur Ridwan Kamil optimistis BPKP Jabar di bawah kepemimpinan Samono akan membawa pembangunan di Jabar lebih baik.
"Saya percaya Pak Samono bisa bertugas sebaik-baiknya sesuai dengan tanggung jawab yang diemban," kata Ridwan Kamil.
