Bandung (ANTARA) -
Wali Kota Bandung Yana Mulyana meminta petugas CCTV yang bekerja di "Area Traffic Control System" (ATCS) dan "Bandung Command Center" agar betah melek untuk mencegah aksi kriminalitas malam hari.
Hal itu disebabkan, kata dia, beberapa waktu sebelumnya terjadi sejumlah aksi kriminalitas pada malam hari. Untuk itu, ia meminta seluruh pihak waspada.
Baca juga: Polisi mediasi ratusan ojol berselisih dengan ojek pangkalan Pasir Impun Bandung
"Petugas ATCS dan 'Bandung Command Center' harus betah melek karena aktivitas dan mobilitas akan meningkat pada malam hari, termasuk mencegah ancaman kriminalitas," kata Yana di Bandung, Jawa Barat, Selasa.
Dia mengaku terus melakukan pengawasan dan kewaspadaan melalui kamera pengawas yang terintegrasi melalui ATCS dan "Bandung Command Center".
Di samping itu, menurutnya, pembenahan dan perbaikan fasilitas publik, seperti ruang-ruang publik, taman kota, dan penerangan jalan umum terus dilakukan guna meminimalisir aksi kriminalitas.
Sebelumnya, Satuan Reserse Kriminal Polrestabes Bandung menangkap dua orang berinisial MR dan RH sebagai tersangka begal yang menyerang para korban di kawasan Pasirluyu, Kota Bandung, Jawa Barat. Aksi itu diduga terjadi pada Kamis (29/12/2022) dini hari.
Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Aswin Sipayung mengatakan kedua tersangka itu terafiliasi dengan geng motor yang melakukan penyerangan secara acak kepada masyarakat pada malam hari untuk melakukan pencurian.
"Mereka kemudian melakukan penganiayaan. Korban yang sedang nongkrong sempat berlari namun dikejar para pelaku sampai akhirnya terjadi penganiayaan kembali, ada yang menggunakan parang, seperti yang viral di media sosial,” kata Aswin, Senin (2/1).
Baca juga: Satgas tetap berfungsi meski PPKM dicabut, kata Wali Kota Bandung