Cirebon (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Cirebon, Jawa Barat, melakukan seleksi penerimaan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) untuk tenaga kesehatan, dan menyediakan sebanyak 78 formasi yang akan di tempatkan di Dinas Kesehatan, serta RSD Gunung Jati.
"Kami saat ini sedang melakukan seleksi untuk non ASN khususnya tenaga kesehatan," kata Sekretaris Daerah Kota Cirebon Agus Mulyadi di Cirebon, Rabu.
Agus mengatakan Pemkot Cirebon membuka sebanyak 78 formasi PPPK tenaga kesehatan yang nantinya ditempatkan di Dinas Kesehatan, dan Rumah Sakit Daerah (RSD) Gunung Jati.
Menurutnya terdapat sebanyak 489 tenaga kesehatan non ASN yang mengikuti seleksi kompetisi untuk bisa lolos menjadi PPPK di Kota Cirebon. Mereka dibagi menjadi beberapa sesi proses seleksi sudah dimulai sejak kemarin untuk diselesaikan pada Rabu (14/12).
Untuk itu Agus meminta kepada peserta agar bisa mengerahkan kemampuan yang ada untuk mengikuti seleksi dengan baik, supaya dapat diterima menjadi PPPK.
"Kerahkan kemampuan yang ada, fokus tapi jangan terlalu tegang dan jangan berbuat curang. Seleksi ini merupakan fase yang harus dilewati untuk bisa diangkat menjadi tenaga PPPK di lingkungan Pemda Kota Cirebon," tuturnya.Sementara itu, Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Sri Lakshmi Stanyawati menjelaskan formasi tenaga kesehatan tahun ini sebanyak 78 orang bagi dokter hingga perawat.
Mengenai formasi penerimaan PPPK tahun depan, lanjut Lakshmi, pihaknya akan mengirimkan surat ke masing-masing satuan perangkat daerah untuk mengusulkan kebutuhan mereka, namun tetap disesuaikan dengan eformasi.
"Selanjutnya mereka akan berkirim surat ke Kemenpan untuk meminta berapa formasi PPPK yang ditetapkan," katanya.***3***