Cirebon (ANTARA) - Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Jawa Barat Irjen Pol Suntana meminta agar pelayanan pembuatan surat izin mengemudi (SIM) terutama pada ujian praktik agar dipermudah, karena setelah mencoba ada tikungan yang kurang bisa untuk bermanuver.
"Kami minta agar lokasi ujian praktik SIM terutama bagian tikungan untuk lebih diperlebar, agar memudahkan masyarakat ketika akan bermanuver," kata Irjen Pol Suntana di Cirebon, Jawa Barat, Selasa, saat meresmikan Gedung Satpas SIM Prototype Polres Cirebon Kota.
Baca juga: Polisi sebut ujian praktik SIM di Cirebon gunakan sistem elektronik
Suntana yang mencoba secara langsung, sempat mengalami kendala terutama ketika berada di tikungan, sehingga pihaknya meminta agar lebih diperlebar, supaya masyarakat yang akan melakukan ujian praktik SIM bisa lebih mudah.
Menurutnya percobaan yang dilakukan, agar ketika masyarakat akan mengikuti ujian praktik SIM bisa lancar, karena memang harus ada perbaikan.
"Saya tadi mencoba untuk memastikan ketika masyarakat melakukan ujian praktik SIM bisa mudah saat melakukan ujian," tuturnya.
Suntana berharap Gedung Satpas SIM Prototype Polres Cirebon Kota sangat nyaman, dan diharapkan dapat melayani masyarakat yang akan mengikuti ujian praktik untuk memperoleh SIM.
Ia juga meminta kepada petugas, supaya dapat melayani dengan baik terutama mempermudah masyarakat, dan jangan sampai adanya gedung baru malah membuat masyarakat sulit ketika mengikuti ujian praktik.
"Adanya gedung baru ini harus memberikan layanan lebih mudah, sehingga masyarakat merasa terlayani dengan baik," katanya.
Suntana menambahkan saat ini pihaknya terus memperbaiki layanan kepada masyarakat, dari semua aspek, agar citra Polri semakin baik dirasakan oleh masyarakat.
Baca juga: Kapolda: tol Cisumdawu difungsikan saat libur Natal dan Tahun Baru
Kapolda Jawa Barat minta pelayanan pembuatan SIM dipermudah
Selasa, 13 Desember 2022 20:01 WIB