Jakarta (ANTARA) - Wakil Presiden Ma'ruf Amin mengatakan program-program pemberantasan korupsi yang dilakukan KPK seharusnya diarahkan kepada perubahan perilaku, baik Pemerintah maupun masyarakat.
"Upaya pemberantasan korupsi mestinya diarahkan pada perubahan perilaku Pemerintah dan masyarakat," kata Ma'ruf Amin dalam peringatan Hari Antikorupsi Sedunia (Hakordia) Tahun 2022 di Jakarta, Jumat.
Ma'ruf Amin mengataakan perubahan perilaku tersebut dapat menjamin keberhasilan dalam memberantas korupsi.
"Perilaku koruptif berubah menjadi perilaku yang jujur, bersih dan berintegritas. Perubahan perilaku yang muncul dari dalam diri individu akan lebih menjamin kesuksesan kita dalam memberantas korupsi daripada ancaman hukuman yang berat," tambahnya.
Dia juga meminta Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan seluruh pegiat antikorupsi dapat bekerja melakukan sejumlah hal.
"Pertama, negara mana pun yang sumber dayanya melimpah, namun bila aturan mainnya lumpuh dan penegakan hukumnya tumpul, maka kemakmuran tidak mungkin dapat dinikmati oleh negara tersebut," jelasnya.
Kekayaan yang hanya dirayakan oleh orang-orang dengan akses terhadap pengambilan keputusan, menurut dia, menyebabkan alokasi sumber daya jatuh kepada segelintir orang, sehingga umat tidak tersentuh oleh nikmat kesejahteraan.
Wapres sebut pemberantasan korupsi diarahkan pada perubahan perilaku
Jumat, 9 Desember 2022 13:21 WIB