3 kapal pendeteksi bawah air dan pesawat CN-235 dikerahkan cari korban helikopter

Tim SAR Gabungan Kepulauan Bangka Belitung mengerahkan tiga unit kapal pendeteksi bawah air, guna mengoptimalkan pencarian tiga korban kecelakaan helikopter lost contact jenis BO-105 P 1103 Milik Polairud di perairan Manggar Belitung Timur. ANTARA/HO-SAR

Sementara itu pesawat CN-295-A2910 milik TNI Angkatan Udara juga dikerahkan dalam misi pencarian Helikopter NBO-105 milik Korps Polairud Baharkam Polri yang jatuh di perairan Manggar, Belitung Timur.

"Betul, sejak kemarin satu pesawat TNI AU diterjunkan untuk mendukung pencarian helikopter jenis NBO-105/P-1103," kata Komandan Lanud HAS Hanandjoeddin Letkol (Nav) Rudy Hartono, di Tanjung Pandan, Selasa.

Menurut dia, adapun kru pesawat CN-295 TNI Angkatan Udara tersebut yakni Lettu (Pnb) Yasa dan Lettu (Pnb) Jepri.

"Mereka akan menjalankan misi pencarian Helikopter NBO-105 Polri hingga beberapa hari ke depan," ujar Danlanud.

Ia menjelaskan, sebelumnya, pada Senin (28/11) kemarin pesawat CN-295 telah melaksanakan pencarian sekitar 30 menit di atas perairan Manggar, Belitung Timur, dan di area tersebut ditemukan kumpulan tumpahan minyak.

"Temuan tersebut telah diteruskan ke Posko SAR NBO-105 Polri," katanya pula.

Danlanud menambahkan, pencarian akan dilanjutkan hari ini dilakukan di sekitar area ditemukan kumpulan tumpahan minyak tersebut.

"Pencarian dilanjutkan hari ini di sekitar area ditemukan kumpulan tumpahan minyak," ujar dia.

Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Tim SAR Babel mengerahkan tiga kapal pendeteksi bawah air