Garut (ANTARA) - Kepolisian menyampaikan jalur utama selatan tepatnya di Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Garut, Jawa Barat yang sempat tertutup longsoran tanah dan bebatuan sudah kembali normal dilintasi kendaraan roda dua maupun empat dari kedua arah setelah petugas gabungan menyingkirkan material longsoran tersebut.
"Sudah normal lagi, sudah bisa dilintasi," kata Kepala Polsek Pamulihan Iptu Masrokan saat dihubungi wartawan di Garut, Jumat.
Baca juga: 15 tenaga medis dari Garut dikerahkan untuk bantu korban bencana gempa Cianjur
Ia menuturkan hujan deras mengguyur wilayah tersebut membuat tanah tebing di Jalan Raya Garut-Bungbulang, kawasan Tagogan, Desa Pananjung, Kecamatan Pamulihan longsor, Kamis (24/11) akibatnya kendaraan tidak bisa melintas karena berbahaya.
Jalur itu, kata dia, kembali normal dilewati kendaraan bermotor setelah petugas gabungan dan Dinas Pekerjaan Umum (PU) Provinsi Jabar diterjunkan untuk mengevakuasi material longsor berupa batu besar yang menutup setengah badan jalan.
"Bongkahan batu tidak bisa disingkirkan secara manual tetapi harus menggunakan alat berat, setelah dari Dinas PU Provinsi akhirnya batu bisa disingkirkan," katanya.