Jakarta (ANTARA) - Satuan Tugas Penanganan COVID-19 melaporkan sebanyak 64.007.521 jiwa telah mendapatkan vaksinasi dosis ketiga atau mengalami penambahan harian sebanyak 49.077 jiwa pada Sabtu hingga pukul 12.00 WIB.
Adapun mereka yang telah mendapat vaksin dosis kedua pada Sabtu bertambah 12.204 jiwa, sehingga total menjadi 171.310.100 jiwa sejak program vaksinasi digulirkan.
Sementara penduduk Indonesia yang telah mendapat vaksin dosis pertama sudah menyentuh 204.690.338 jiwa atau bertambah 12.334.
Mereka yang telah mendapat vaksinasi dosis keempat, utamanya tenaga kesehatan, sudah mencapai 637.548 atau mengalami penambahan sebanyak 3.004 jiwa. Pemerintah menargetkan sasaran vaksinasi bagi 234.666.020 jiwa.
Sementara itu, Guru Besar Mikrobiologi di Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI) Prof Amin Soebandrio mengatakan vaksinasi COVID-19 dosis penguat atau booster tetap dibutuhkan di tengah situasi pelandaian kasus di berbagai daerah.
"Prinsipnya, kami ingin pertahankan level antibodi seoptimal mungkin di semua penduduk, saat ini sebagian besar sudah memiliki kekebalan," kata Amin Soebandrio.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: 64 juta jiwa telah mendapat vaksin dosis ketiga