Jika masyarakat memiliki perbedaan dalam memilih presiden atau wakil presiden pada Pemilu 2024, MUI mengimbau seluruh elemen umat dan bangsa untuk tidak membuat perbedaan memecah belah persatuan serta kesatuan Indonesia.
Menurut Anwar, Indonesia perlu dijaga agar tidak terpecah belah karena salah satu kunci penentu kemajuan dan kesuksesan dari suatu bangsa tergantung pada ada atau tidaknya rasa kebersamaan, persatuan, dan kesatuan di dalamnya.
"Kalau rasa kebersamaan, rasa persatuan, dan kesatuan sudah hilang, maka negara tersebut akan remuk, menjadi berantakan, dan hal itu tentu tidak kita inginkan," ucap dia.
Sebelumnya pada Milad Ke-47 MUI di Jakarta, Selasa (26/7), Wapres Ma'ruf Amin menekankan kepada MUI agar tidak terlibat soal pencapresan pada 2024, melainkan hanya memberikan pedoman kepada umat untuk memilih calon terbaik.
Dia mengatakan dalam bahasa agama, pemimpin terbaik adalah yang tidak mengkhianati Allah, rasul, orang Islam, mempunyai kapasitas, dan akhlak mulia.
Sebelumnya Sebanyak 63 ormas Islam mendeklarasikan Al Mitsaq Al-Ukhuwah atau Kesepakatan Persaudaraan dalam salah satu rangkaian acara Milad Ke-47 Majelis Ulama Indonesia (MUI), yakni "Ukhuwah Kebangsaan Organisasi Sosial Keagamaan se-Indonesia" di Jakarta, Selasa.
Imbauan Wapres agar MUI tidak terlibat pencapresan sudah benar
Kamis, 28 Juli 2022 11:55 WIB