Direktur Utama Kreasi Jingga Production, Ray Dewi Kusuma mengatakan, total peserta festival musik jalanan ini ada sepuluh peserta. Dari sepuluh grup penyanyi jalanan ini terpilih juara satu, dua, tiga dan dan juara harapan satu.
Lewat ajang ini, menurut dia, banyak musisi jalanan yang semakin kreatif karena ada yang sudah menggunakan biola dan saxophone. Tak ayal acara ini jadi wadah bagi mereka menyalurkan bakatnya.
"Acara ini gratis tidak kami pungut biaya pendaftaran. Selain mendapatkan piala wakil wali kota, juara satu mendapatkan uang tunai Rp1 juta, juara dua Rp750 ribu dan juara tiga Rp500 ribu," katanya.
Piala Kapolri
Sebelumnya Jajaran Kepolisian Republik Indonesia menggelar Festival Musik Jalanan Piala Kapolri 2022 di Museum Benteng Vredeburgh, Yogyakarta, sebagai bentuk komitmen mereka untuk terus berbenah dan memperbaiki diri memberikan wadah ataupun membangun ruang demokrasi bagi masyarakat yang positif demi menjaga persatuan dan kesatuan Negara Indonesia.
Kepala Kepolisian Republik Indonesia, Jenderal Polisi Listyo Prabowo, dalam keterangannya, diterima di Jakarta, Jumat, menyatakan, kegiatan berkesenian ini menjadi salah satu wadah untuk menyampaikan ekspresi, terlebih memasuki tahun-tahun politik, akan ada banyak panggung-panggung ekspresi digelar.
Untuk itu dia mengajak semua pihak untuk mengisi ruang demokrasi itu dengan hal-hal yang positif. "Yang selalu kami ingatkan bagaimana bahwa ruang demokrasi dan politik tersebut dapat kita manfaatkan dengan baik, dengan memanfaatkan ruang ekspresi yang betul-betul bisa dijaga, salurkan secara positif," ujarnya.
Tidak hanya festival musik jalanan, Polri sebelumnya juga menyediakan wadah atau ruang publik berekspresi secara positif lewat kegiatan festival orasi dan mural pada 2021.
Festival Musik Jalanan 2022 perebutkan Piala Wakil Wali Kota Bogor
Senin, 27 Juni 2022 6:18 WIB