Bandung (ANTARA) - Polrestabes Bandung mengumpulkan sejumlah aparatur wilayah hingga sejumlah organisasi masyarakat (ormas) di sekitar Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) guna mempersiapkan pengamanan turnamen Piala Presiden 2022.
Kapolrestabes Bandung Kombes Polisi Aswin Sipayung mengatakan polisi tidak bisa berdiri sendiri dalam pengamanan turnamen yang digelar mulai 12 Juni 2022 tersebut sehingga harus melibatkan pihak lain.
Baca juga: Polda Jabar izinkan Stadion GBLA untuk turnamen Piala Presiden 2022
"Kami ajak seluruh unsur dari kecamatan, organisasi kemasyarakatan, dan pemuda. Dari jajaran Kodim atau Koramil juga ada di situ, untuk bersama-sama mengamankan perhelatan Piala Presiden," kata Aswin di Polrestabes Bandung, Kota Bandung, Jawa Barat, Kamis.
Selain keamanan di sekitar lokasi, polisi juga mengajak masyarakat sekitar GBLA agar turut mengawasi keamanan di jalur akses menuju stadion tersebut.
Pasalnya, menurut dia, akses menuju stadion di Kecamatan Gedebage itu memiliki jalur yang cukup sempit sehingga masyarakat di sekitar GBLA diminta memberi jalan kepada para suporter, baik berangkat maupun pulang dari stadion.
"Pokoknya, kami maksimalkan, ya untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak kita inginkan," kata Aswin.
Sejauh ini, ia pun masih mengitung jumlah personel polisi untuk mengamankan jalannya sejumlah laga Piala Presiden di GBLA.
Adapun laga perdana di GBLA dijadwalkan digelar pada Minggu (12/6) malam. Laga tersebut bakal mempertemukan Persib Bandung kontra Bali United yang masuk ke dalam Grup C Piala Presiden 2022.
Baca juga: Persib Bandung segera jual tiket pertandingan Piala Presiden 2022
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Polisi kumpulkan aparat-ormas sekitar GBLA guna amankan Piala Presiden
Amankan Piala Presiden, polisi kumpulkan aparat dan ormas sekitar GBLA
Kamis, 9 Juni 2022 11:41 WIB