Cilacap (ANTARA) - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan gelombang tinggi masih berpotensi di laut selatan Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Daerah Istimewa Yogyakarta selama bulan Mei 2022.
"Saat sekarang perairan selatan Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Daerah Istimewa Yogyakarta maupun Samudra Hindia selatan Jabar-DIY memasuki musim angin timuran, sehingga gelombang tinggi masih berpotensi terjadi," kata Kepala Kelompok Teknisi BMKG Stasiun Meteorologi Tunggul Wulung Cilacap Teguh Wardoyo di Cilacap, Jateng, Kamis.
Baca juga: BMKG prakirakan potensi hujan lebat di beberapa wilayah Indonesia
Bahkan, kata dia, pihaknya pada hari Kamis (12/5) kembali mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi yang berlaku hingga tanggal 14 Mei 2022 karena tinggi gelombang di perairan selatan Jabar-DIY maupun Samudra Hindia selatan Jabar-DIY berpotensi mencapai 2,5-4 meter atau masuk kategori tinggi.
Pihaknya akan segera menginformasikan kepada masyarakat jika ada perkembangan lebih lanjut terkait dengan kondisi cuaca maupun tinggi gelombang laut.
"Kami mengimbau kepada masyarakat untuk senantiasa menjaga kondisi stamina tubuh dan kecukupan cairan tubuh terutama bagi warga yang beraktivitas di luar ruangan pada siang hari yang cukup panas," katanya.
Gelombang tinggi masih berpotensi di laut selatan Jabar-DIY, sebut BMKG
Kamis, 12 Mei 2022 15:53 WIB
Kepala Kelompok Teknisi BMKG Stasiun Meteorologi Tunggul Wulung Cilacap Teguh Wardoyo. ANTARA/Dokumentasi Pribadi
