Berdasarkan keinginan besar itu, Prabowo memilih bergabung dan membantu Pemerintahan Jokowi-Ma'ruf Amin.
Muzani mengakui keputusan Prabowo saat itu tidak populer dan bahkan sampai sekarang sering disalahpahami, sehingga tak jarang Prabowo sering dicaci maki.
Baca juga: Ahmad Muzani yakin Sandiaga loyal terhadap Gerindra dan Prabowo
"Tapi itu adalah harga sebuah persatuan dan akhirnya suasana kondusif terjadi sampai sekarang. Apalagi ketika kita menghadapi pandemi COVID-19, kerukunan dan kebersamaan sangat kita rasakan," ujarnya pula.
"Dan itulah mengapa Pak Prabowo lebih memilih untuk menjaga persatuan bangsa seusai Pilpres 2019. Pembelahan yang mengancam persatuan bangsa amatlah nyata dan Pak Prabowo tidak mau bangsa ini terbelah, apalagi sampai terjadi pertumpahan darah," kata Muzani.
Dalam kunjungannya ke Kota Bandung, Ahmad Muzani, berkunjung ke Pendopo Kota Bandung di Jalan Dalem Kaum, yakni bertemu dengan Wali Kota Bandung Yana Mulyana.