Jakarta (ANTARA) - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) ditutup menguat dibayangi skeptisisme Amerika Serikat (AS) dan sekutunya terhadap janji Rusia untuk mengurangi aktivitas militer di Ukraina.
IHSG ditutup menguat 18,25 poin atau 0,26 persen ke posisi 7.071,44. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 turun 1,22 poin atau 0,12 persen ke posisi 1.022,99.
"Pembaruan geopolitik membebani sentimen, dimana AS dan sekutunya tetap skeptis terhadap janji Rusia untuk mengurangi aktivitas militer," kata analis Mirae Asset Sekuritas Hariyanto Wijaya dalam kajiannya di Jakarta, Kamis.
Selanjutnya, Rusia pun melaporkan tak ada terobosan selama putaran terakhir pembicaraan gencatan senjata.
Daerah di sekitar Kiev dan kota Chernihiv di utara dilaporkan ditembaki roket oleh pasukan Rusia pada Rabu, meskipun Moskow telah berjanji untuk mengurangi operasi militernya di Ukraina.
Wakil Wali Kota Mykola Povoroznyk mengatakan Kiev sendiri tidak diserang tadi malam.
Sementara, Gubernur wilayah Chernihiv Viacheslav Chaus mengaku tak melihat ada penurunan intensitas serangan Rusia.
IHSG BEI ditutup menguat dibayangi skeptisisme AS terhadap janji Rusia
Kamis, 31 Maret 2022 20:01 WIB
Ilustrasi - Layar monitor menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan saham di Jakarta. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/wsj.
