Pondok Pesantren Al-Ittifaq di Kecamatan Rancabali, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, menjadi salah satu percontohan nasional dalam pengelolaan digitalisasi pertanian.
Korporatisasi pertanian digital dalam mendukung rantai ekosistem halal value chain berbasis koperasi pesantren ini diresmikan langsung oleh Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin, Selasa.
"Kita ingin jadikan permodelan ini pilot project bagi seluruh pesantren-pesantren di Indonesia," ujar Wapres.
Pilot project pengembangan ekosistem rantai nilai halal ini antara lain dilakukan melalui Integrated Farming with Technology and Information (Infratani), packing house, dan platform virtual market Alifmart yang merupakan upaya mendorong ketahanan pangan berbasis kemandirian ekonomi pondok pesantren.
Wapres menuturkan, dalam penerapan digitalisasi, Ponpes Al-Ittifaq sudah mengadopsi teknologi di berbagai negara sehingga produknya berstandar internasional.
"Di antaranya teknologi negara Belanda dan Jepang sehingga produknya pun berstandar internasional," katanya.
Al-Ittifaq juga akan dijadikan pusat pelatihan digitalisasi pertanian bagi pesantren lainnya.