Jakarta (ANTARA) - PT Aneka Tambang Tbk (Antam) mengumumkan pertumbuhan capaian kinerja operasional dan keuangan perusahaan yang positif sepanjang tahun lalu dengan laba bersih Rp1,86 triliun dan Ebitda sebesar Rp5,71 triliun.
Sekretaris Perusahaan Antam Yulan Kustian mengatakan pencapaian kinerja positif itu tidak terlepas dari upaya perseroan melakukan inovasi produksi dan penjualan dengan fokus pada peningkatan nilai tambah produk, optimalisasi tingkat produksi, dan penjualan serta implementasi kebijakan strategis dalam pengelolaan biaya yang tepat dan efisien.
Baca juga: Cadangan nikel milik PT Antam untuk industri baterai bisa untuk 30 tahun
"Di tengah volatilitas kondisi normal baru pandemi COVID-19, Antam mampu menjaga kesinambungan produksi dan penjualan pada tingkat yang optimal melalui penerapan protokol kesehatan yang tepat dan konsisten, sehingga performa profitabilitas Perusahaan terjaga tetap solid," ujarnya dalam keterangan di Jakarta, Rabu.
Pada 2021, Ebitda perseroan tumbuh 79 persen jika dibandingkan 2020 yang sebesar Rp3,19 triliun.
Melalui implementasi best business practices yang didukung oleh setiap insan Antam pada tahun 2021. Perusahaan mampu mencatatkan nilai penjualan sebesar Rp38,44 triliun, tumbuh 40 persen year over year (YoY) jika dibandingkan pendapatan tahun 2020 sebesar Rp27,37 triliun.
Antam catat laba bersih Rp1,86 triliun dan Ebitda Rp5,71 triliun
Rabu, 16 Maret 2022 15:01 WIB