Bengaluru (ANTARA) - Harga emas naik tipis di perdagangan Asia pada Selasa pagi, menuju tertinggi tiga bulan yang disentuh pada sesi sebelumnya, karena meningkatnya ketegangan antara Rusia dan Barat atas Ukraina mendorong investor untuk mundur dari aset berisiko dan memilih aset safe-haven emas.
Emas spot menguat 0,1 persen menjadi diperdagangkan di 1.871,52 dolar AS per ounce pada pukul 00.52 GMT, setelah di sesi sebelumnya emas menandai level tertingginya sejak 16 November di 1.873,91 dolar AS. Sementara emas berjangka AS terdongkrak 0,2 persen, menjadi diperdagangkan di 1.873,40 dolar AS.
Baca juga: Harga emas melonjak ke tertinggi 3 bulan, terangkat ketegangan Rusia-Ukraina
Pasar saham dunia turun pada Senin (14/2/2022), sementara harga minyak melonjak ke tertinggi tujuh tahun di tengah peringatan dari Amerika Serikat bahwa Rusia dapat segera menyerang Ukraina dan investor bergegas untuk membeli obligasi pemerintah safe-haven yang sebagian besar mereka hindari sepanjang tahun ini.
Emas biasanya dianggap sebagai lindung nilai terhadap konflik geopolitik, dan dengan meningkatnya ketegangan di sekitar Ukraina, emas spot telah ditutup lebih tinggi dalam sembilan dari 11 sesi sebelumnya.
Juga mendukung emas, imbal hasil obligasi pemerintah AS 10-tahun yang dijadikan acuan melemah, mengurangi peluang kerugian memegang emas yang tidak membayar bunga.
Harga emas dekati tertinggi 3-bulan di Asia, krisis Ukraina kerek daya tarik
Selasa, 15 Februari 2022 8:59 WIB