Bekasi (ANTARA) - Pemerintah Kota Bekasi, Jawa Barat melakukan kajian sekaligus inventarisasi, sebelum merenovasi sejumlah peninggalan sejarah di daerah itu sebagai pengingat bagi generasi masa saat ini dan mendatang.
"Renovasi rencananya akan dilaksanakan pada tahun 2023 mendatang. Sekarang kami melakukan kajian dan inventarisir terlebih dahulu," kata Pelaksana Tugas Wali Kota Bekasi Tri Adhianto di Bekasi, Senin.
Dia menyebutkan peninggalan sejarah tersebut berupa makam tokoh pahlawan, cagar budaya, maupun bangunan bersejarah lain yang mengandung nilai-nilai sejarah sehingga perlu dieksplorasi.
Baca juga: PEMKOT BEKASI INVENTARISIR BENDA PENINGGALAN SEJARAH
"Renovasi makam, tugu, dan monumen ini nanti sebagai wujud dari kecintaan kepada para tokoh yang berjasa bagi Bangsa Indonesia, terkhusus mereka yang telah berjuang untuk Kota Bekasi," katanya.
Selain itu, untuk mengenalkan pada generasi penerus agar terus merawat kebinekaan dan identitas wilayah yang dikenal dengan sebutan "Kota Patriot" itu.
"Jangan sampai melupakan sejarah. Jangan lupakan ucapan proklamator kemerdekaan bangsa kita, Soekarno, bangsa yang besar adalah bangsa yang ingat akan perjuangan para pahlawannya," katanya.
Pemerintah Kota Bekasi juga berencana merancang museum bersejarah berisikan perjuangan rakyat pada era kolonial Belanda dan sekutu Jepang yang dikomandoi tokoh besar yakni K.H. Noer Ali.
Tri mengaku tokoh pahlawan yang dijuluki "Singa Karawang-Bekasi" itu memiliki sumbangsih besar bagi Tanah Air, khususnya Kota Bekasi. Selain itu, Noer Ali adalah pemrakarsa berdirinya Islamic Center Bekasi yang juga memiliki torehan sejarah tersendiri.
Menurut dia, pemerintah perlu membangun museum agar generasi muda dapat mengetahui alur sejarah serta peninggalan dan temuan budaya pada masa lampau.
"Museum sebagai pengingat besarnya jasa para kusuma bangsa. Sejarah perjuangan sebagai warisan kepada generasi kita. Kota Bekasi banyak memiliki tokoh pejuang, satu di antaranya yang kita kenal yakni K.H. Noer Ali," katanya.
Ia juga mengatakan potensi museum sebagai tempat wisata edukasi.
"Museum juga akan menjadi potensi wisata edukasi bagi masyarakat Kota Bekasi maupun luar Kota Bekasi dan sebagai tempat melestarikan benda-benda bersejarah," kata dia.
Baca juga: Sejarah singkat lahirnya Kabupaten Bekasi
Pemkot Bekasi lakukan kajian sejumlah peninggalan sejarah
Senin, 14 Februari 2022 12:41 WIB