Jakarta (ANTARA) - PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) sedang mempersiapkan pengerjaan track laying (instalasi rel) untuk mempercepat penyelesaian proyek kereta cepat Jakarta-Bandung.
Presiden Direktur PT KCIC Dwiyana Slamet Riyadi dalam pernyataan di Jakarta, Senin, mengatakan persiapan alat pemasangan rel sudah dilakukan untuk pengerjaan ini.
"Satu unit diesel locomotive sudah dilakukan tes dan bisa beroperasi dengan baik. Lalu ada empat unit diesel locomotive lainnya, 76 flat car dan 16 hopper car yang akan menunjang proses track laying," katanya.
Baca juga: Proyek kereta cepat sumbang penerimaan negara capai Rp5,34 triliun
Dwiyana menambahkan bahwa progres pengerjaan track laying tidak hanya terlihat pada kesiapan peralatan instalasi karena seluruh equipment untuk kebutuhan track laying seperti slab track, ballast dan pengelasan rel pun sudah hampir rampung.
Sebelumnya, sebanyak total 24.606 bantalan rel beton (slab track) dari total 30.117 pcs yang dibutuhkan untuk proyek kereta cepat sudah selesai diproduksi.
Bantalan rel beton yang dibuat ini merupakan salah satu hasil dari transfer teknologi yang terjadi selama proses pembangunan proyek kereta cepat dari kontraktor asal China pada kontraktor Indonesia.
KCIC siapkan pengerjaan "track laying" kereta cepat Jakarta-Bandung
Senin, 14 Februari 2022 11:04 WIB