Jakarta (ANTARA) - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) jelang akhir pekan diproyeksikan bergerak datar di tengah pelemahan indeks saham di Wall Street.
IHSG dibuka menguat 7,56 poin atau 0,11 persen ke posisi 6.618,72. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 naik 1,86 poin atau 0,2 persen ke posisi 948,87.
Baca juga: IHSG BEI ditutup menguat di tengah anjloknya bursa saham Asia
"Kami perkirakan IHSG berpotensi kembali sideways hari ini, seiring dengan sentimen beragam yang muncul dari bursa global dan regional," tulis Tim Riset Samuel Sekuritas dalam kajiannya di Jakarta, Jumat.
Bursa saham AS ditutup cenderung melemah pada perdagangan Kamis (27/1). Dow Jones ditutup datar, sedangkan S&P500 turun 0,54 persen dan Nasdaq melemah 1,4 persen.
The Fed memberikan sinyal kuat bahwa kenaikan suku bunga acuan untuk pertama kalinya sejak akhir 2018, bisa terjadi pada Maret tahun ini.